Rabu, 16 Oktober 2013

Wisata dieng

Nama Dieng berasal dari bahasa Sansekerta
yaitu "di" yang berarti tempat, dan "hyang"
yang berarti dewa pencipta. Secara
keseluruhan Dieng dapat diartikan sebagai
tempat bersemayamnya para dewa. Sementara
para penduduk sekitar sering mengartikan
bahwa Dieng berasal dari kata "edi" yang berarti cantik dalam bahasa
Jawa, dan "aeng" yang berarti aneh. Dengan kata lain Dieng adalah sebuah
tempat yang cantik namun memiliki banyak keanehan.
Terletak pada ketinggian 2000 meter dpl, masyarakat Dieng patut
bersyukur atas melimpahnya kekayaan yang dianugerahkan kepada tanah
mereka yang cantik dan eksotik ini. Kompleks Candi Arjuna yang merupakan
candi hindu tertua di Pulau Jawa masih berdiri dengan tegaknya di tengah
deraan waktu dan cuaca, menjadi bukti warisan kekayaan budaya yang luar
biasa. Meskipun beberapa bagian candi mulai aus dimakan usia, namun
candi pemujaan Dewa Siwa yang dibangun pada tahun 809 M ini tetap
kokoh berdiri memberikan nuansa kedamaian di tengah keheningan alam
pegunungan.
Cuaca dingin yang cukup ekstrim untuk sebuah wilayah yang terletak di
daerah tropis telah memunculkan gaya hidup dan gaya berpakaian yang unik
dari para penduduknya. Suhu udara pada siang hari berkisar antara 15-20
derajat celcius sementara pada malam hari berkisar antara 10 derajat
celcius. Pada bulan Juli dan Agustus suhu bisa mencapai 0 derajat celcius
pada siang hari dan -10 derajat celcius pada malam hari.

0 komentar: